Sumber: https://www.freepik.com/free-photo/people-practicing-taekwondo-gymnasium_38673329.htm
Hai sobat Kontraspedia, jika kalian sempat memandang latihan taekwondo ataupun menyaksikan pertandingan bela diri ini, kalian tentu mencermati kalau tiap atlet mengenakan sabuk dengan warna yang berbeda. Mulai dari putih yang simpel sampai gelap yang nampak sangat keren. Warna warna ini bukan semata- mata aksesori, tetapi mempunyai makna berarti dalam ekspedisi seseorang praktisi taekwondo. Dalam postingan santai ini, kita hendak mengupas arti di balik warna sabuk, gimana proses peningkatan tingkatnya, serta mengapa sistem ini begitu berarti dalam dunia taekwondo.
Apa Itu Sabuk dalam Taekwondo?
Sabuk dalam taekwondo merupakan simbol tingkatan keahlian seseorang praktisi ataupun murid. Sistem sabuk ini diucap serta serta geup, di mana geup merupakan tingkatan bawah sampai menengah, sedangkan serta menampilkan tingkatan lanjut sampai mahir. Warna pada sabuk membuat orang gampang mengidentifikasi keahlian seorang tanpa wajib memandang sertifikat ataupun uraian yang lain. Dengan kata lain, sabuk itu semacam ekspedisi visual seseorang atlet.
Arti Sabuk Putih selaku Dini Perjalanan
Sabuk putih merupakan simbol permulaan. Warna putih mencerminkan suatu yang murni, bersih, serta kosong, semacam kertas yang belum ditulisi apa juga. Mereka yang mengenakan sabuk putih umumnya baru memahami taekwondo serta belum mempunyai pengetahuan metode bawah yang lengkap. Walaupun begitu, sesi ini sangat berharga, sebab fondasi yang kokoh dibentuk semenjak dini ekspedisi latihan.
Sabuk Kuning selaku Sesi Pertumbuhan
Sehabis melewati sabuk putih, murid hendak bergeser ke sabuk kuning. Warna kuning diibaratkan semacam cahaya matahari yang menyinari tanah serta membuat biji benih mulai berkembang. Pada sesi ini, murid telah mulai menguasai metode bawah semacam pukulan, tendangan, dan gerakan langkah yang lebih terstruktur. Pergantian dari putih ke kuning menunjukkan murid mulai tumbuh dalam pengetahuan serta keahlian.
Arti Sabuk Hijau buat Terus menjadi Menguat
Sabuk hijau menggambarkan suatu tumbuhan yang mulai berkembang lebih besar serta kokoh. Murid dengan sabuk hijau umumnya telah sanggup menguasai metode bawah dengan baik serta mulai menekuni alterasi metode yang lebih lingkungan. Pada sesi ini, keyakinan diri pula bertambah bersamaan bertambahnya pengalaman latihan.
Sabuk Biru yang Melambangkan Pertumbuhan Lebih Tinggi
Warna biru pada sabuk menampilkan kalau murid telah berkembang terus menjadi besar, seperti tumbuhan yang menjulang ke langit. Di mari, murid mulai menekuni metode lanjutan serta menguasai lebih dalam filosofi taekwondo. Metode tendangan juga umumnya terus menjadi bermacam- macam serta memerlukan kontrol dan penyeimbang yang lebih baik.
Sabuk Merah selaku Ciri Kehati- hatian
Sabuk merah merupakan salah satu tingkatan besar dalam taekwondo. Warna merah melambangkan bahaya, sehingga murid di sesi ini wajib mencermati kontrol diri secara optimal. Mereka telah mempunyai keahlian metode yang kokoh, namun wajib melatih ketertiban serta kesabaran supaya tidak memakai keahlian tersebut secara sembarangan. Murid sabuk merah pula umumnya jadi contoh untuk murid murid yang terletak di tingkatan dasar.
Sabuk Cokelat ataupun Sabuk Senior dalam Sebagian Aliran
Di sebagian sekolah taekwondo, sabuk cokelat digunakan selaku peralihan saat sebelum menggapai sabuk gelap. Warna ini melambangkan kematangan serta kesiapan mengarah tingkatan paling tinggi. Murid yang mengenakan sabuk cokelat umumnya telah memahami banyak metode dan mulai menguasai tanggung jawab seseorang calon pemegang sabuk gelap.
Sabuk Gelap selaku Puncak Ekspedisi Awal
Sabuk gelap bisa jadi nampak selaku akhir dari ekspedisi, sementara itu sesungguhnya malah dini dari uraian yang lebih mendalam. Warna gelap melambangkan kedewasaan, kemampuan metode bawah, dan keahlian mengatur diri. Pemegang sabuk gelap tidak cuma dinilai dari keahlian raga, namun pula dari perilaku, etika, serta pengabdian terhadap taekwondo. Sabuk gelap pula mempunyai tingkatan lanjutan yang diucap serta, dari tingkatan awal sampai tingkatan ke 10.
Berartinya Warna Sabuk dalam Pembuatan Mental serta Karakter
Sistem warna sabuk bukan cuma soal keahlian raga, namun pula tentang pembuatan kepribadian. Tiap warna melambangkan pencapaian emosional, disiplin, serta tanggung jawab. Taekwondo mengarahkan kalau pertumbuhan seorang tidak cuma nampak dari metode bela diri, namun pula dari karakter serta kedewasaan mental.
Kesimpulan
Warna sabuk taekwondo bukan semata- mata indikator tingkatan keahlian, namun pula simbol ekspedisi panjang penuh pengabdian serta usaha. Mulai dari sabuk putih selaku dini yang polos sampai sabuk gelap yang penuh tanggung jawab, tiap tingkatan memiliki maknanya sendiri. Dengan menguasai filosofi di balik warna sabuk, kita dapat lebih menghargai proses belajar dalam taekwondo. Mudah- mudahan postingan ini menolong kalian memahami arti sabuk taekwondo dengan lebih jelas serta mengasyikkan. Hingga jumpa kembali di postingan menarik yang lain.
